Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun (YIIM) bersama PT. Insight Investments Management secara perdana menyelenggarakan pelatihan kewirausahaan sosial keterampilan cuci steam kendaraan pada tahun 2022. Pelatihan ini selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/ SDGs) nomor 1 tentang menghapus kemiskinan dan nomor 10 mengakhiri ketimpangan.
Salah satu penerima manfaatnya adalah Dapik (53 tahun) merupakan salah satu alumni pelatihan cuci steam kendaraan yang diadakan oleh YIIM bersama PT. Insight Investments Management pada tahun 2022.
Pak Dapik merupakan seorang klien balai pemasyarakatan (BAPAS) kelas 1 Jakarta Pusat. Beliau memiliki empat anak yang saat ini ketiga anaknya sudah mempunyai keluarga dan satu anak sudah hidup secara mandiri. Kini pak Dapik hidup berdua bersama sang istri di daerah Kemayoran, Jakarta. Sebelum menjalani tahanan, pak Dapik bekerja di dinas kebersihan sejak tahun 2000an.
Memulai Usaha Setelah Bebas dari Rumah Tahanan
Karena terjerat suatu kasus, Pak Dapik menjalani masa tahanan selama enam tahun. Setelah mendapatkan bebas bersyarat di tahun 2022, pak Dapik menjalani wajib lapor selama satu tahun.
Setelah Pak Dapik bebas, beliau tidak memiliki penghasilan sama sekali dan pada akhirnya memberanikan dirii membuka usaha makanan seperti mie instan, nasi goreng, dan kopi di kantin BAPAS. Selama menjalankan usaha makanan, Pak Dapik hanya mendapatkan pendapatan bersih sekitar Rp80.000. Dari pendapatannya tersebut pak Dapik bersyukur sekali karena hasil usahanya bisa digunakan untuk makan sehari-hari.
Mencoba Peluang Baru dari Mengikuti Pelatihan
Selama Pak Dapik menjalani wajib lapor, Pak Dapik diajak oleh salah satu pembimbing kemasyarakatan (PK) BAPAS untuk mengikuti pelatihan yang diadakan di BAPAS, dan beliau memilih untuk mengikuti pelatihan cuci steam kendaraan yang diadakan oleh YIIM dan INSIGHT.
“Alasan saya memilih cuci steam ya karena mudah, kita bisa ngeliat kedepannya. Kita bisa usaha buka steam sendiri dirumah atau dimana gitu.” Ucap Pak Dapik.
Akhirnya Pak Dapik mendaftarkan diri dan mengikuti pelatihan cuci steam kendaraan batch 1. Selama mengikuti pelatihan Pak Dapik sangat fokus mendengarkan teori dan juga praktik mencuci kendaraan menggunakan alat steam.
“Pertama kali agak bingung karena belum pernah nyuci pake mesin. Baisanya pake selang aja. Latihan-latihan jadinya bisa sekarang. Setelah mengikuti pelatihan banyak hasilnya, saya dapet ilmunya.” Ucap Pak Dapik.
Mulai Membuka Usaha Cuci Steam Kendaraan
Setelah pelatihan, BAPAS Jakpus mendapatkan bantuan usaha alat steam kendaraan yang diberikan oleh YIIM dan INSIGHT. Dari bantuan alat tersebut, Pak Dapik memulai usahanya dengan nama “C&K (Community dan klien)” pada bulan November 2022.
Usaha yang dijalankan oleh Pak Dapik bersamaan dengan usaha makanannya. Beliau menjalankan usahanya setiap hari senin hingga jumat pada pukul 7 pagi hingga 4 sore. Untuk harga jasanya, motor kecil Rp15.00 dan motor dengan 150cc keatas seharga Rp20.000 hingga Rp25.000. Lokasi usaha cuci steam kendaraan pak Dapik terletak di depan kantin BAPAS Jakpus.
Setiap harinya pak Dapik mencuci kendaraan sebanyak 5-6 motor. Jika sedang ramai bisa mencapai 10-12 motor. Pendapatan bersih pak Dapik untuk cuci steam kendaraan setiap harinya berkisar Rp100.000 dan beliau pernah mencapai pendapatan bersih selama sehari Rp200.000.
Pak Dapik bersyukur secara pendapatan kini ada peningkatan. Sebelumnya pak Dapik hanya mengandalkan pendapatan dari usaha makanan saja untuk kehidupan sehari-hari, kini pendapatan pak Dapik bertambah melalui usaha cuci steam kendaraan.
Harapan kedepannya, Pak Dapik ingin usahanya lebih ramai lagi dan dapat membuka cabang untuk usaha cuci steamnya. Pak Dapik juga menyampaikan rasa terima kasih kepada YIIM dan INSIGHT.
“Saya menguncapkan banyak terima kasih kepada YIIM dan INSIGHT telah menyumbangkan alat-alat steam motor untuk bapas dan saya dapat membuka usaha menggunakan alat tersebut.”
Salam Inspirasi!