WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun (YIIM) kembali menggelar bakti sosial menghadapi virus corona atau covid-19.
Kali ini, YIIM bersama PT Insight Investment Management menyalurkan bantuan kepada anak-anak yatim piatu dan dhuafa di sejumlah wilayah Nusantara.
Adapun penyaluran bantuan diberikan kepada Panti Asuhan Yayasan Gema Mustika Insani Ponorogo, Jawa Timur.
Selain itu, YIIM juga menyalurkan bantuan berupa alat tulis dan buku-buku bacaan untuk anak yatim piatu dan dhuafa di Pondok Pesantren AR ROFI’I di Cipedak Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Kemudian, YIIM juga menyalurkan bantuan untuk anak yatim piatu dan dhuafa di Yayasan Bustanul Aitam Ulim di provinsi Nanggore Aceh Darusallam.
Alasan bantuan disalurkan kepada Yayasan Gema Mustika Insani Ponorogo diungkapkan Ketua Pengurus YIIM Chrisbiantoro lantaran yayasan sosial tersebut yang telah berhasil mendirikan beberapa panti asuhan atau asrama yatim.
Seperti Panti Asuhan Mukti Wibawa Ponorogo, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur dan LKSA Panti Asuhan Amanah Hati, Kecamatan Jambon, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, dengan total anak asuh sejumlah lebih dari 100 anak.
“Dalam kesempatan ini, YIIM menyerahkan bantuan sosial berupa bantuan uang tunai sejumlah Rp 21 juta, 10 lusin masker dan buku-buku bacaan bagi anak-anak yang tinggal di panti asuhan,” ungkap Chrisbiantoro dalam siaran tertulis pada Selasa (19/5/2020).
Dirinya berharap agar anak-anak yatim maupun dhuafa ini tidak terkena dampak penyebaran covid-19.
Selain itu, diharapkannya seluruh anak-anak tercukupi kebutuhan pangan serta kebutuhan dasar lainnya.
“Melalui kegiatan ini kami ingin menginspirasi masyarakat untuk menyisihkan rejeki yang mereka miliki untuk meringankan beban anak-anak yatim piatu dan dhuafa ini agar mereka tetap dapat hidup dengan layak,” ungkap Chrisbiantoro.
Sementara itu, Ketua Pengurus Panti Asuhan Yayasan Gema Mustika Insani Ponorogo, Jawa Timur, Wijiyono, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada YIIM dan PT Insight Invetsment Management atas bantuan yang diberikan untuk para anak asuhnya.
“Syukur alhamdulillah kami mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Tentunya bantuan ini sangat bermanfaat untuk anak-anak asuh kami dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri,” ujarnya.
Lebih lanjut Wijiyono menyampaikan bahwa anak-anak merasa terharu dan senang karena di tengah wabah Covid-19 yang mendera perekonomian, mereka merasa masih ada yang memperhatikan, membuat mereka sejenak seolah lupa dengan situasi pandemi ini.
Bantuan ke Aceh
Tidak hanya itu, YIIM juga telah memberikan bantuan kepada Yayasan Bustanul Aitam Ulim di Aceh berupa yang tunai sebesar Rp 10 juta.
Uang tersebut digunakan untuk pembangunan kamar asrama panti asuhan yang berlokasi di Desa Keude Ulim, Kecamatan Ulim, Pidie Jaya, Aceh.
Bantuan yang diterima langsung oleh Pimpinan Yayasan Bustanul Aitam Ulim, Tgk. Ilyas Ibrahim, S.Ag itu diharapkan Chrisbiantoro dapat memberikan tempat tinggal yang layak bagi anak-anak panti asuhan.
Terlebih selama menjalankan ibadah dan menempuh pendidikan agama.
“Pembangunan asrama ini sangat dibutuhkan bagi anak-anak panti sebagai tempat pengasuhan dan pembinaan. Kami harap anak-anak panti bisa memiliki tempat tinggal yang baik dan layak,” ungkap Chrisbiantoro.
Bersamaan, Pimpinan Yayasan Bustanul Aitam Ulim, Tgk. Ilyas Ibrahim, S.Ag mengucapkan terima kasih dan akan mempergunakan bantu8an tersebut untuk membangun empat buah kamar.
“Kami sangat berterima kasih kepada YIIM dan PT Insight Investments Management untuk bantuan dana yang diberikan, sehingga pembangunan empat kamar asrama dapat segera dimulai, sehingga bermanfaat bagi anak-anak panti asuhan,” ungkap Ilyas Ibrahim.
Sementara itu, Perwakilan PT Insight Investments Management Budy Cahaya mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi masyarakat imbas dari pandemi.
Oleh karena itu, dirinya mengajak seluruh pihak untuk senantiasa saling bahu membahu menghadapi pandemi.
“Pandemi ini memang sangat beratkan bagi masyarakat kurang mampu. Oleh karena itu kita harus bisa saling bahu membahu, terlebih di tengah Bulan Ramadan yang pahalanya berlipat ganda,” ungkap Budy Cahaya.
“Selain itu, doa dan dzikir kepada Allah harus terus disampaikan. Mudah-mudahan doa kita bersama di bulan suci Ramadhan ini, dikabulkan. Wabah penyakit ini bisa segera diangkat, sehingga aktivitas kehidupan bisa kembali normal,” tambahnya.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Meringankan Beban Yatim Piatu dan Dhuafa di Masa Pandemi, YIIM Salurkan Bantuan ke Pelosok Nusantara, https://wartakota.tribunnews.com/2020/05/19/meringankan-beban-yatim-piatu-dan-dhuafa-di-masa-pandemi-yiim-salurkan-bantuan-ke-pelosok-nusantara.
Editor: Dwi Rizki