Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun (YIIM) melalui dana sosial dari PT. Insight Invesments Management (INSIGHT) telah banyak menghasilkan wirausaha kecil, seperti wirausaha dibidang kuliner. Program sosial ini selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) Nomor 1 menghapus kemiskinan. YIIM berkomitmen mendorong alumni pelatihan pemberdayaan kewirausahaan untuk memiliki tingkat kesejahteraan yang lebih baik.
Tidak berhenti dalam meningkatkan kesejahteraan orang-orang yang ada dalam jangkauan, YIIM bertekad menciptakan agen-agen perubahan yang turut menyebarkan ilmu dan inspirasi kepada orang-orang lain yang masih kesulitan perihal akses.
Sri Wahyuni atau yang biasa disapa Ibu Sri, adalah salah satu contohnya. Sebagai alumni pelatihan kewirausahaan kuliner, Ibu Sri tidak berhenti setelah membuka usaha, ia memegang prinsip kewirausahaan sosial dan terus menebar benefit berupa ilmu yang telah didapat kepada orang-orang yang ingin belajar. Selama pandemi Covid 19, ibu Sri telah membagikan ilmu membuat mie ayam bebas pengawet kepada masyarakat secara online (daring).
Perjuangan Seorang Single Parent
Memenuhi kebutuhan keluarga seorang diri tentu bukan hal yang mudah. Ibu Sri harus bekerja keras untuk mencukupi kehidupannya dan anaknya. Berawal dari seorang Ibu Rumah Tangga yang bekerja secara serabutan, Ibu Sri melihat ada kesempatan saat mengetahui informasi pelatihan memasak yang diadakan oleh YIIM dan INSIGHT.
Setelah mengikuti pelatihan memasak pembuatan mie ayam, Ibu Sri berusaha terus menerus dan tidak pernah menyerah mempraktikan cara membuat mie ayam. Sampai dimana Ibu Sri mendapatkan inspirasi untuk membuat mie ayam sehat.
Pelatihan memasak yang diadakan tersebut berfokus pada memasak dan berbisnis mie ayam. Kegigihan Ibu Sri selama pelatihan tidak berhenti saat selesai. Beliau mencoba mengajukan bantuan modal usaha peralatan memasak kepada YIIM. Setelah mendapatkan bantuan, Ibu Sri mulai bewirausaha mie ayam sehat dengan nama “Mie Ayam Inspirasi”.
Bisnis Mie Ayam Sehat
Melihat banyaknya kedai mie ayam, Ibu Sri yakin ada cara untuk memberikan inovasi pada produknya. Berkali-kali bereksperimen mencampur adonan dengan sayuran membuahkan hasil yang baik. Ibu Sri berhasil membuat mie sendiri dengan beragam sayuran sebagai campurannya.
Keaslian dan kesehatan produk yang dijual membuat pelanggan tidak perlu meragukan kualitas mie buatan Ibu Sri. Untuk saat ini, pemasukan Ibu Sri dari berjualan mie ayam dalam rata-rata Rp. 2.000.000 (dua juta rupiah) hingga Rp. 3.000.000 (tiga juta rupiah). Menurutnya pemasukan tersebut sudah bisa membantu mencukupi kebutuhan keluarganya.
Tidak Berhenti Menebar Manfaat
Ibu Sri juga sangat terbuka untuk siapa pun yang mau belajar membuat mie ayam ditempatnya. Sama hal nya dengan YIIM yang selalu menginspirasi, Ibu Sri juga berharap dapat menginspirasi dan membantu orang lain yang kurang beruntung agar lebih sejahtera. Menurutnya sebagai makhluk sosial kita harus dapat saling tolong menolong. Sehingga saat kita sudah tidak ada yang tersisa hanyalah kebaikan untuk orang sekitar.
Bagi teman-teman di daerah Pesanggrahan Jakarta Selatan yang berminat mencoba mie ayam buatan Ibu Sri, dapat memesannya melalui nomor ponsel +62 815-1919-7307.
YIIM juga sangat terbuka dan membuka diri terhadap kerjasama dan donasi dari pihak manapun untuk memajukan masyarakat kurang mampu dan masyarakat kurang beruntung. YIIM bertekad terus mencetak wirausaha dari program-program pemberdayaan masyarakat.
