Ageng Patmoko (50 tahun) atau biasa disapa pak Ageng merupakan salah satu alumni pelatihan barber yang diselenggarakan oleh Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun (YIIM) bersama PT.Insight Investments Management (PT INSIGHT) pada tahun 2018. Program ini merupakan salah satu program pemberdayaan ekonomi masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat pra sejahtera. Program ini selaras dengan pelaksanaan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) khususnya SDGs nomor 1 tentang pengakhiran kemiskinan dan nomor 2 tentang pengakhiran kelaparan.
Pak Ageng saat ini hidup bersama istri dan ketiga anak perempuannya di daerah Petukangan Utara, Jakarta Selatan. Saat ini dengan usaha barbernya, pak Ageng menjadi satu-satunya tulang punggung keluarga, karena istrinya fokus mengurus rumah tangga. Membuka Peluang Baru Dengan Mengikuti Pelatihan Sejak tahun 2016, Pak Ageng “dirumahkan” oleh bekas kantor lamanya, di sebuah perusahaan taksi terkenal di Jakarta. Pasca menganggur, ia harus memutar otak untuk mencari rejeki. Segala usaha dengan jatuh bangun sudah pernah ia alami dari jualan keliling hingga buka kedai es krim di CBD Ciledug.
Sang istri turut ikut membantu dengan dagang obat bekerjasama dengan kakaknya. Hingga akhirnya di tahun 2018 ia mengikuti pelatihan dan pembinaan kewirausahaan barbershop atau cukur rambut yang diadakan oleh YIIM dan PT INSIGHT. Dengan mengikuti pelatihan ini, pak Ageng berharap bisa menambah keterampilan baru dan dapat membuka usaha untuk menghidupi keluarganya. “Awalnya saya dapat kabar dari teman satu kantor waktu kerja. Pas dia ngasih info pelatihan cukur, akhirnya saya coba ikut.” Ucap Pak Ageng.
Dari Magang Hingga Berani Membuka Usaha Setelah ikut pelatihan, Pak Ageng mengikuti program magang yang diadakan oleh YIIM di sebuah tempat barbershop yang telah disediakan oleh YIIM untuk para binaan barber menjalani program magang. Di tempat tersebut pak Ageng mengasah kemampuan cukur agar lebih baik lagi hasil cukurannya. Setelah masa 2 tahun pak Ageng mengikuti program magang, Pak Ageng berkesempatan untuk mendapatkan bantuan modal berupa seperangkat alat cukur yang dapat dipergunakan para peserta binaan membuka usaha sendiri. Setelah mendapatkan bantuan tersebut, Pak Ageng membuka usaha dengan nama “Pangkas Rambut Optima 73” di daerah Kecamatan Larangan, Kota Tangerang.
Dalam usahanya, ada berbagai macam jasa yang ditawarkan oleh Pak Ageng, mulai dari cukur kumis, cukur rambut hingga mewarnai rambut dengan harga Rp5.000 hingga Rp50.000. Pak Ageng dalam menjalankan usahanya kini mendapatkan pelanggan rata-rata 7-8 kepala setiap harinya. Dan kini pendapatan bersih Pak Ageng dalam sebulan rata-rata Rp2.000.000. “Alhamdulillah, setelah hampir 3 tahun membuka usaha sendiri, hasil yang saya dapat per harinya cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga sehari hari.” Ucap Pak Ageng.
Pak Ageng merasa sangat bersyukur berkat ilmu serta bantuan modal yang diberikan kepada YIIM dan INSIGHT dapat meningkatkan perekonomian keluarganya. Ia berharap usaha yang ia jalankan terus berjalan agar dapat memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. Dan juga Pak Ageng sangat merasa terbantu berkat program beasiswa inspirasi YIIM dan INSIGHT anak sulungnya dapat menjalankan pendidikan perkuliahan di Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.
Pak Ageng juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada YIIM dan PT INSIGHT, “Saya ucapkan banyak terimakasih kepada pihak YIIM dan juga PT INSIGHT yang telah membantu banyak pihak, baik komunitas maupun individu, dari yang tadinya tidak punya ketrampilan hingga akhirnya bisa mempunyai keahlian dalam berbagai bidang usaha. Semoga kedepannya YIIM dan PT INSIGHT selalu diberikan keberkahan untuk dapat membantu banyak pihak ataupun perorangan yg membutuhkan keterampilan kerja dalam berbagai bidang usaha.” Bagi teman-teman yang ingin cukur rambut bisa mendatangi tempat usaha pak Ageng yaitu Pangkas Rambut Optima 73 yang beralamat di Jl Inpres Raya, RT 01/RW 05, Larangan Utara, Kec. Larangan, Kota Tangerang.
Salam Inspirasi!