Riki Ramdani: Alumni Pelatihan Barista Yang Tak Lelah Berinovasi

Riki Ramdani: Alumni Pelatihan Barista Yang Tak Lelah Berinovasi

Komitmen untuk Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

Dalam memastikan meratanya ekonomi mandiri, Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun (YIIM) didukung oleh PT. Insight Investments Management memberikan pelatihan kewirausahaan bagi masyarakat rentan, salah satunya adalah orang-orang yang mengalami pemutusan hubungan kerja, terutama masyarakat pra-sejahtera.

Hal ini tentu dilakukan oleh YIIM dan PT. Insight Investments Management dalam membantu mewujudkan tercapainya SDG (Sustainable Development Goals) nomor 1, yaitu pengentasan kemiskinan. Sudah cukup banyak alumni pelatihan kewirausahaan yang dicetak oleh program ini, salah satunya adalah Riki Ramdani.

Cita-cita untuk ekonomi mandiri

Riki Ramdani mendapat informasi pelatihan kewirausahaan di waktu yang dapat dikatakan tepat. Setelah menerima pemutusan hubungan kerja dari kantornya akibat pandemi Covid-19, Riki mencoba berbagai hal untuk melanjutkan keberlangsungan hidupnya.

Menjadi anak keenam dari tujuh bersaudara tidak lantas membuatnya selalu berpangku tangan pada kakak-kakaknya. Cita-cita Riki untuk dapat mandiri dan juga membantu keluarganya yang notabene berasal dari keluarga pra-sejahtera adalah hal yang selalu ia pegang.

Setelah selesai mengikuti pelatihan di tahun 2019, Riki terpilih untuk menjalani masa magang di Kopi Inspirasi. Tidak hanya memperbanyak pengalamannya di bidang meracik kopi, bersama teman-teman dari Kopi Inspirasi dan YIIM, Riki juga beberapa kali menjadi asisten pelatih pelatihan kewirausahaan dan menjadi relawan dalam program-program sosial YIIM.

Meniti karir sebagai barista

Setelah selesai melaksanakan magang di Kopi Inspirasi, Riki memiliki keinginan untuk merintis usaha kopi. Meski demikian, beberapa situasi membuatnya harus memilih antara membuka usaha atau bekerja terlebih dahulu sebagai barista.

Berbekal pengetahuan dan pengalaman di YIIM, Riki memutuskan untuk bekerja terlebih dahulu di kafe milik orang lain. Hal ini ia lakukan untuk terus menggali ilmu dan pengalaman. Beberapa gagasan kewirausahaan sudah ia miliki, namun ia memutuskan untuk tetap menggali ilmu demi kematangan rencana.

Kini, Riki direkrut dan dipercaya menjadi barista di kedai kopi “BLAU Eatery & Coffee” berlokasi di Jl. Pelepah Elok 1 QA2/7, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara. Sembari menjadi pekerja lepas dari beberapa pekerjaan yang ditawarkan temannya, Riki kini dapat memiliki penghasilan sebesar 4-5 juta rupiah per bulan.

Ekonomi mandiri tentu dapat dicapai melalui berbagai cara. Tidak menutup kemungkinan untuk siapapun yang mau berusaha, dan terus menggali ilmu yang dimiliki.

Narahubung (Kontak Resmi 0857-1406-2808 atau 0858-9246-0624)   

 

Chrisbiantoro

Ketua Pengurus

 

Dewi Astari

Sekretaris

Riki Ramdani: Alumni Pelatihan Barista Yang Tak Lelah Berinovasi